"Ini sebuah lapisan tak terlihat yang dapat memberikan semacam kamuflase, perbaikan kosmetik, dan berpotensi memberikan obat secara lokal ke daerah yang sedang dirawat," ujar Daniel Anderson dalam sebuah rilis berita universitas. Dia adalah seorang profesor di departemen MIT teknik Kimia.
Dikutip dari Indiatimes (10/5), krim ini berperan sebagai kulit kedua yang bahannya berbasis silikon. Dapat bekerja sebagai lapisan polimer cross-linked juga dikenal sebagai XPl.
Kulit kedua ini diterapkan dalam dua langkah. Lapisan kulit sangat mudah menempel seperti penggunaan salep dan akan tetap begitu selama 24 jam menurut peneliti.
Percobaan dilakukan pada seseorang yang memiliki kantong mata. Setelah dicoba, hasilnya bisa dinikmati selama sehari. Sangat mengejutkan, mengingat itu cukup bekerja dengan baik. Selain bermanfaat untuk menyamarkan keriput, peneliti juga mengklaim bahan tersebut mampu memberikan perlindungan terhadap sinar UV yang berbahaya dan juga melindungi dari kanker kulit.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon